Barangkali memang sifat dasar manusia yang ingin segera melihat dan mendapatkan hasil dari apa yang telah diusahakannya. Kalau bisa apa yang diusahakan sekarang, sejam bahkan semenit atau sedetik kemudian inginnya sudah ada hasilnya.

Jarang yang sabar menunggu hasil dalam waktu yang lama, karena itu jarang yang mau berusaha dengan hasil jangka panjang, setahun, mungkin sepuluh tahun, mungkin beberapa puluh tahun.

Mereka yang mampu melihat jauh kedepan dan mempersiapkan diri sejak dini hari apa-apa yang nanti kemungkinan besar atau pasti akan dihadapinya pastilah meraka termasuk golongan orang-orang yang sabar, teguh pendirian dan tidak mudah menyerah atau putus asa oleh tantangan, cobaan dan halangan yang mungkin akan menghadangnya dalam mengejar impian jangka panjangnya itu.

Sering terjadi bahwa barang yang terbaik itu bukan yang segera didapatkan sambil lalu, tetapi yang telah jauh-jauh hari dikaji, perlu usaha keras dan perlu menabung lama.

Sejauh-jauh target manusia dalam skala waktu adalah kehidupan akheratnya yang pasti akan datang. Bila kita menginginkan kehidupan akherat yang baik dan membahagiakan, dan terbebas dari azab api neraka yang dahsyat dan memilukan, maka pertanyaannya: sudah cukupkah bekal yang kita bawa sebagai tiket masuk ke surga tersebut?